majalah

Diwawancarai Majalah e-LIFE

e-lifeBeberapa hari sebelum berangkat ke Jakarta untuk meliput Jakarta International Java Jazz Festival 2010, saya baru tahu ternyata hasil wawancara majalah e-LIFE dengan saya belum lama ini sudah diterbitkan di edisi Februari 2010. e-LIFE adalah free magazine asal Surabaya yang topik bahasannya seputar dunia teknologi informasi.

Karena tidak sempat mencarinya di kafe-kafe tempat sebagian besar majalah itu didistribusikan secara cuma-cuma, saya minta tolong kepada Mas Hendro D. Laksono (Pimred) untuk mengirim versi PDF-nya saja biar saya tidak penasaran. 😀

Untunglah permintaan saya itu langsung dipenuhi. Akhirnya, saya bisa baca juga hasil wawancaranya. 🙂
Continue reading…

Majalah (Terjemahan) Baru: Digital Camera Indonesia

dci01

Beberapa hari lalu, di tempat saya biasa menyewa buku dan majalah, saya melihat ada majalah baru dengan warna gambar sampul yang cukup menyolok. Setelah saya perhatikan lebih dekat, majalah Digital Camera Indonesia? 😯

Saya agak terkejut menjumpai kehadiran edisi Indonesia dari majalah fotografi asal Inggris itu. Tidak menyangka akan ada versi Indonesianya. Sebelumnya, saya sudah beberapa kali membeli majalah Digital Camera versi aslinya di toko buku Periplus. Terakhir harganya Rp 110.000,-. Kalau edisi Indonesia yang diterbitkan oleh Kompas Gramedia ini? Dibandrol 42.500 rupiah di atas kertas mengkilap. Murah? Tidak juga.
Continue reading…