Kenapa Video Musik Gotye itu (Masih) Terus Ditonton?

229.022.507. Itulah jumlah views atau tilik yang sudah diraup video musik “Somebody That I Used To Know” milik Gotye bersama Kimbra di YouTube sejak diunggah pada 5 Juli 2011 lalu hingga tulisan ini selesai dibuat. Tentunya angka itu masih akan terus bertambah setiap saat.

Lagu tersebut memang fenomenal. Tidak hanya penjualannya yang berhasil menembus angka jutaan kopi serta mengangkat nama kedua penyanyinya menjadi sangat terkenal. Video musiknya juga sukses meraup angka tilik yang fantastis di YouTube.

Lihatlah. Sejak Februari 2012 lalu hingga akhir bulan Mei ini saja, video milik penyanyi bernama asli Wouter De Backer itu hampir setiap minggu selalu berada dalam 10 besar video musik yang paling banyak dilihat versi chart YouTube 100 kategori Music. Video musik berdurasi 4:04 itu malah sudah beberapa kali berhasil menduduki posisi nomor satu, mengalahkan video dari sejumlah musisi kondang lain seperti Adele, Katy Perry, Pitbull, dan Nicki Minaj.

Tidak cukup sampai di situ. Hasil arahan Natasha Pincus tersebut juga sukses masuk dalam jajaran video (dari berbagai kategori) yang paling banyak dilihat sepanjang masa (all time most view videos) versi YouTube dengan posisi terakhir ada di urutan 25.

Sekarang, pertanyaannya adalah kenapa video musik dari lagu milik musisi asal Australia itu mendulang sukses besar di YouTube dan masih terus ditonton hingga sekarang? Apa keistimewaannya?

Sejujurnya, saya tidak tahu apa jawaban yang paling tepat untuk itu. Tapi berdasarkan data yang dirilis oleh YouTube belum lama ini, terlihat bahwa dalam beberapa bulan terakhir memang terus terjadi peningkatan yang cukup signifikan untuk pencarian dengan kata kunci “Gotye” di situs layanan video milik Google itu, terutama jika dibandingkan dengan angka statistik tahun lalu. Hal itu bisa jadi menjadi pemicu utama terus bertambahnya angka kunjungan ke video tersebut.

Yang menarik, tampaknya tidak hanya video musik resminya saja yang mendapat berkah dari peningkatan pencarian nama dari cowok kelahiran Belgia itu. Beberapa video musik terkait ternyata mendapat limpahan kunjungan yang lumayan besar.

Salah satu indikasinya terlihat ketika video musik resminya sempat terlempar dari YouTube 100 pada akhir April hingga awal Mei lalu, tetap saja masih ada ‘penampakan’ lagu tersebut di 15 besar tangga video musik mingguan itu, tapi dalam dua versi lain.

Ada versi video yang hanya menghadirkan lirik lagunya saja dengan hasil tangkapan layar dari video aslinya sebagai latar belakang, ada pula versi daur ulang yang cukup unik dari Walk off the Earth. Mungkin bagi sejumlah orang, yang penting bisa mendengarkan lagunya. Apapun versinya.

Kemungkinan lainnya adalah pengaruh tampilan khas visual dari video musik Gotye itu sendiri. Secara sekilas, videonya tampak sederhana dengan warna yang kurang kontras atau menyolok tapi cukup menarik perhatian di antara deretan video musik lain yang serba gemerlap.

Sudah begitu, sesuatu yang muncul pertama kali dalam video itu adalah kaki telanjang Gotye. Syukurlah, dalam menit-menit selanjutnya tidak ada penampakan yang lebih ‘mengerikan’ daripada itu walaupun cuma berlokasi di satu tempat.

Secara keseluruhan, tampilan visual yang disajikan terbilang mampu menggambarkan makna dari lirik lagunya. Tidak hanya sekadar menampilkan Gotye dan Kimbra tanpa berbusana saja.

Hasil karya gambar bergerak yang merupakan kombinasi dari teknik stop motion animation, body painting, dan seni mural itu memang terbilang menarik dan memikat. Tak heran pula jika beberapa penghargaan seperti ARIA Awards 2011 kategori Best Video dan Melbourne Design Awards 2011 kategori Animation sudah berhasil diraih video musik tersebut.

Bagaimana? Punya alasan lain? 🙂