Kemarin dulu abis liat vcd Friends yang Season 10 (episode 1-4), jadi ngiri juga liat gimana asiknya pertemanan yang digambarkan di film top itu! 😯 Begitu akrab, tulus, setia kawan, saling menolong, dan tanpa basa-basi! ❗ 💡 😯
Adakah pertemanan model seperti itu di dunia nyata? Adakah pertemanan semacam itu di Indonesia? 🙄 Abis, dulu-dulu gw lebih banyak ketemu teman-teman yang suka milih-milih, curang, matre, tidak tulus, sombong, dan sebagainya… 😡 👿 Ada sih 1-2 teman yang asik juga, sayangnya sekarang udah kehilangan kontak.. 🙁
Semoga dengan teman-teman akrab gw saat ini, gw bisa mendapatkan pertemanan semacam di Friends itu! 😈 😉
Btw, bicara soal pertemanan, ada yang bilang untuk mengetahui apakah teman kita itu seorang teman yang tulus atau tidak, ada 4 kriterianya lho… Yaitu: (1) he/she who is a helpmate, (2) he/she who is the same in happiness and sorrow, (3) he/she who gives good counsel, (4) he/she who sympathises.
.
Sementara, masing-masing kriteria itu juga punya ciri-ciri sendiri. Untuk kriteria teman yang suka menolong, yaitu: i. he/she guards the heedless, ii. he/she protects the wealth of the heedless, iii. he/she becomes a refuge when you are in danger, iv. when there are commitments he/she provides you with double the supply needed.
Adapun teman di kala senang dan susah, ciri-cirinya begini: (i) he/she reveals his/her secrets, (ii) he/she conceals one's own secrets, (iii) in misfortune he/she does not forsake one, (iv) his/her life even he/she sacrifices for one's sake.
Bagaimana dengan ciri-ciri dari teman yang dapat memberikan nasehat yang baik? Begini, (i) he/she restrains one from doing evil, (ii) he/she encourages one to do good, (iii) he/she informs one of what is unknown to oneself, (iv) he/she points out the path to heaven.
Terakhir, teman yang bersimpati bisa dilihat dari ciri-ciri seperti berikut ini: (i) he/she does not rejoice in one's misfortune, (ii) he/she rejoices in one's prosperity, (iii) he/she restrains others speaking ill of oneself, (iv) he/she praises those who speak well of oneself.
.
Semoga gw bisa memenuhi ciri-ciri di atas! Minimal, mirip-miriplah.. he he he 😈 How about you, my friends? 😉 😈
Temen yang mencela virtually tapi akrab reality, ga ada ya kategorinya? *tampang polos dan nyengir sok imut*
ben lo temenan aja ama roy (hi roy!) nanti tambah tenar 😛
Rezi, bentar.. gw buka kamus dulu… 😛
Idban, plis deh ah! 😛 gw udah cukup tenar tuh… entar dia yg numpang ‘ketenaran’ gw… males 😛 *sambit idban pake sandal*
Teman…ehmm…susah juga berteman dengan “makhluk” yang satu ini… Udah hobi nyambit…nyela…trus komplainnnnn banyak banget tentang apa aja… Beda banget ama gw yang baik hati…leamh lembut dan enak diajak berteman dengan siapa aja! (hahahahahahahahahahahahah)
kalo nyambitnya pake tiket nonton gpp
lucky, lho.. loe kok malah berpromo di sini?! dasar narsis! 😛 *sambit gajah*
idban, karcis bekas mau? 😛
Lucky…… ternyata emang bener ya Benny di mana2 suka nyambit? Ceka, ceka, ceka … ato emang orang narsis aja yg suka disambit ama dia ya? *aliran Narsis juga sih :D*
tau tuh Rez… Benny emang gila! Hobi kok nyambit! huuhhh!!!!
iih.. anak dua ini..
sama-sama tukang nyambit aja sok jaim! 😛
*sambit pulpen bekas, mouse pad bekas, sandal bekas ke graha pena & citra raya*
waahh…saya koleksi friends dari season 1, udah tau akhirnya kan om? ato mau saya kasi tau hehe…sekarang lagi ngincer spin-offnya “Joey” kalo udah dalam bentuk home video…
Dee, maksudmu episode akhir? ya udah nonton lah 😛
Btw, emangnya “Joey” udah dirilis di Indonesia?