Nindya:
@Ben โ Ngitung total hashtagnya dengan cara manual ๐
Itulah jawaban dari Nindya (via blognya Pitra), perwakilan dari PR consultancy yang menangani kampanye promosi #bukasemangatbaru-nya Coca Cola di Twitter. Nindya menjawab pertanyaan saya (via blog yang sama) soal bagaimana menghitung jumlah total hashtag yang beberapa hari belakangan ini mulai menghantui dunia Twitter itu.
Pertanyaan itu muncul di benak saya ketika mengetahui bahwa “Coca-Cola akan mendonasikan Rp 100,- untuk setiap tweet (tidak termasuk retweet atau RT) yang dikasih hashtag #bukasemangatbaru“.
Sebenarnya menyumbang sejumlah rupiah tertentu berdasarkan jumlah hashtag adalah ide baik dan menarik. Mirip dengan yang pernah dilakukan beberapa merek lain yang menyisihkan sejumlah nilai rupiah dari setiap produk yang terjual sebagai sumbangan sosial.
Namun saya penasaran dengan cara perhitungan jumlah hashtag itu karena, setahu saya, sejauh ini Twitter tidak menyediakan informasi soal jumlah total sebuah hashtag. Beda dengan jumlah followers yang informasinya terpampang jelas di setiap akun Twitter.
Digunakannya cara perhitungan manual tentunya membuat kita semua harus percaya dengan jumlah total penggunaan hashtag itu yang akan disampaikan oleh pihak PR consultancy-nya Coca-Cola Indonesia pada akhir kampanyenya nanti. Apalagi mengingat tidak semua hashtag bukasemangatbaru otomatis langsung dikonversi ke nilai uang sumbangan karena harus sesuai dengan syarat yang ditentukan. Hanya tweet (tidak termasuk replies dan retweet) yang menggambarkan harapan, semangat, optimisme, keceriaan, atau perasaan positif yang #bukasemangatbaru-nya dihitung. Syarat ini rasanya belum diketahui oleh semua pengguna Twitter yang berpartisipasi, sehingga bisa jadi akan timbul kecurigaan-kecurigaan tertentu bila tidak diantisipasi dengan baik.
Semoga kemungkinan seperti itu sudah disadari dan diantisipasi oleh Nindya dan para konsultan public relation lainnya ketika hendak berkampanye di dunia Twitter sehingga hasilnya tidak malah menimbulkan kesan negatif terhadap merek terkait. ๐
Oh ya, hingga tulisan ini selesai saya ketik, saya belum menemukan informasi soal kampanye promo #bukasemangatbaru di situs web Coca-Cola Bottling Indonesia. Kenapa ya? ๐
Waduh disebut di sini, jadi malu… ๐ *nyisir rambut* Makasih banget udah ditulis di sini mas ๐ Jadi bisa ikutan ngejelasin juga.
Soal penghitungan hashtag secara manual, jadi aku buka Twitter Search dan setiap ada tweet baru dengan hashtag #bukasemangatbaru aku copy-paste ke file MS Word *manual banget ya? Hiks hiks.* Tentu aja tweet yang aku copy-paste adalah tweet-tweet yang memenuhi syarat dan tidak memprovokasi pihak manapun ๐
Untuk keterangan mengenai syarat-syarat tweet #bukasemangatbaru, sebenarnya sudah dijelaskan di beberapa entry blog Coin A Chance (http://www.coinachance.com) dan sudah dijelaskan juga di FB Pages ‘Buka Semangat Baru’ – http://www.facebook.com/bukasemangatbaru ๐ Teman-teman di Twitter yang membantu ReTweet informasinya juga banyak membantu dengan memberikan URLnya di tweet. Kalaupun ada pertanyaan-pertanyaan mengenai apa itu kegiatan #bukasemangatbaru, langsung dikontak melalui Twitter dan diberikan URL agar lebih jelas, hehe. Kalau ada yang spamming, sebisa mungkin kami tegur agar tidak mengganggu yang lain walaupun yah, pasti tetap ada yang ‘lolos’. Kalau urusan spamming memang kami semua (apalagi aku) harus banyak belajar, hihi.
Untuk jumlah tweet sendiri yang menggunakan hashtag tersebut bisa dipantau di http://twiterus.com/beta/ karena #bukasemangatbaru masuk ke Trending Topics lokal (untuk Indonesia) sehingga bisa dipantau.
Memang sih, ada yang pernah bertanya ke aku, “kayanya yang ngetweet banyak deh, tapi kok hasilnya cuma ratusan ya?” Soalnya ya itu tadi, dimonitor dan difilter ๐ Ga mungkin semua tweet yang menggunakan #bukasemangatbaru dimasukkan ke data karena kadang ada tweet yang nyeleneh. Aku juga berusaha untuk beberapa waktu sekali aku ngumumin udah kekumpul berapa banyak tweet dari kegiatan #bukasemangatbaru ini lewat Twitter dan FB Page mas ๐
Kalau soal kegiatan #bukasemangatbaru ini tidak ada di website Coca-Cola Bottling, itu karena waktu yang sangat mepet mas. Kampanye ‘Buka Semangat Baru’ di Coca-Cola Indonesia ini bisa dibilang agak terlambat dibanding Coca-Cola International, jadi begitu pihak Coca-Cola Indonesia bilang OK untuk kegiatan #bukasemangatbaru, kami langsung jalan dan kalau harus memasang di website takutnya jadi kelamaan. Akhirnya kami jalan dengan FB Pages, tapi bisa dipastikan pihak Coca-Cola Indonesia dan Coin A Chance mengetahui program ini dan menyetujuinya (http://coinachance.com/?p=673) ๐
Kayanya segitu dulu yang bisa aku jelasin ya mas. Makasih banyak blog entrynya beserta saran dan masukannya ๐ Memang masih kurang banget sih, apalagi di dunia online yang segini gedenya. Sekali lagi terima kasih banyak ya mas ๐
@Nindya, terima kasih atas ceritanya. Semoga dgn keterbukaan informasi yg diberikan bisa meningkatkan kepercayaan thp kampanye itu.
btw, Twiterus kayaknya belum ada informasi soal total jumlah hashtag. Yg ada baru informasi per hari dan per minggu.
Ben, elo nggak tau kan ada http://www.bukasemangatbaru.com?
Di situ nggak ada brand Coca-Cola sama sekali, meski betul blog itu di-endorse oleh brand Coca-Cola.
Nah itu yang ngerjain pihak yang berbeda lagi…:P (tapi bukan gw loh ya)
Jadi, kesimpulannya apa, Pitra? ๐
Seru.. berlanjut di blog rupanya…
Abis merk hp, minuman bersoda trus selanjutnya apa ya, Ben?
Kutunggu di twittermu! *halah*
hastag itu apa ya.
@mebelanda: hashtag itu semacam kata kunci yang digunakan untuk menandai suatu entri di Twitter agar mudah ditemukan saat dicari.
lumayan merepotkan dan menyita waktu juga ya kalau dihitung manual seperti itu…