Di Jakarta International Java Jazz Festival 2011 lalu, boleh saja Sondre Lerche tidak ditempatkan di panggung utama. Tapi untuk urusan antusiasme dari penonton, ia tidak kalah dengan para penampil utama. Meskipun saat di atas panggung dia hanya bermodal gitar saja, tapi sambutan penonton tetap sangat meriah.
Dua kali manggung dalam hari yang berbeda, dua kali juga konsernya dipenuhi ribuan penonton. Bahkan diwarnai dengan teriakan-teriakan histeris yang terus membahana sepanjang pertunjukan. Padahal teriakan histeris adalah sesuatu yang terbilang cukup langka di festival tersebut. Tapi mungkin itulah bukti pesona Sondre Lerche, sang pelantun Two Way Monologue.
FOTO-FOTO: Benny Chandra.
foto2nya keren 🙂
Thanks, Don! 🙂
bang Ben emang fotografer musik sejati ya 😀
@ Rusa, tepatnya penggemar musik yg suka motret 🙂
banggaku bisa berkunjung kesini sambil belajar… semoga saya akanterus kesini…
saya tak menyangka dapat belajar dari blog ini. salam blogger makassar. klu bisa
berika tutorial yang untuk para newbie.saya baru saja mengembangkan dunia blogging.
Dengan Gitar nya Bisa memukau semua audience