Google Checkout

Google Checkout: Layanan dari Google yang paling ditunggu-tunggu akhirnya datang juga. Sebelumnya muncul berbagai spekulasi nama yang akan dipakai, mulai dari Google Wallet, Google Purchases, GBuy, dan beberapa nama lainnya. Yang menarik, layanan terbaru dari Google ini terbuka juga untuk mereka yang beralamat di Indonesia, tidak seperti layanan serupa dari Paypal yang hingga sekarang masih menolak pengguna dari Indonesia. Hmm, tapi gw kok belum melihat ada toko dari Indonesia di daftar merchant Google Checkout ya? Semoga gak susah mendaftar jadi merchant 😀

The Wired 40

The Wired 40: Inilah 40 perusahaan terbaik tahun ini yang oleh pihak WIRED dinilai tidak hanya memiliki strategic vision, global reach, dan killer technology, tetapi juga a hunger for new ideas dan an impatience to put them into practice. Congrats! Jangan lupa MAKAN-MAKAN!™ 🙂

Banjir di Gorontalo

Tadi siang ketika sedang mengikuti sebuah seminar fotografi, gw mendapat kabar dari bokap gw bahwa Gorontalo kembali dilanda banjir. Tinggi banjirnya juga cukup mengkuatirkan. Diperkirakan sekitar 75 cm! 😯

Untungnya ortu gw gak apa-apa. Masih sempat menyelamatkan diri dan barang-barang ke tempat yang lebih tinggi. Yang memprihatinkan adalah nasib penduduk di wilayah lain yang banjirnya jauh lebih tinggi. Mereka tidak sempat lagi menyelamatkan barang-barang mereka…

Banjir di Gorontalo kali ini tidak merata. Ada yang tinggi, sedang, bahkan ada yang tidak dilanda banjir sama sekali. Kabarnya banjir tadi siang itu lantaran sungai yang tiba-tiba meluap dengan cukup cepat. Padahal sebelumnya sudah surut. Beberapa hari belakangan ini Gorontalo memang diwarnai dengan banjir yang cepat datang dan pergi. Sudah gitu masih ditambah dengan gempa bumi pada Minggu pagi.

Berita terakhir, keadaan Gorontalo sudah mulai membaik. Gw barusan telepon, kata nyokap, banjirnya udah surut tetapi aliran listrik sebagian Gorontalo masih padam.

Cukup Dua Kartu saja!

Cukup Dua Kartu saja!: BI bakal membatasi kepemilikan kartu kredit maksimal dua saja! Untuk mengurangi macetnya pembayaran tagihan kartu kredit, apa gak lebih baik memberikan pengertian kepada masyarakat, khususnya calon dan pemegang kartu kredit? Atau minimal pihak penerbit kartu kredit lebih selektif.