Belakangan ini, berbagai acara musik berskala besar di Indonesia makin diramaikan dengan sederet merek dari produk non-rokok. Secara perlahan, saya melihat keberadaan mereka mulai menggeser dominasi merek rokok sebagai sponsor utama di dunia hiburan di Indonesia selama ini. Mungkin saja hal itu sebagai dampak dari desakan dan penolakan berbagai LSM dan sejumlah artis musik mancanegara terhadap kehadiran merek-merek rokok dalam konser musik, terutama yang target penontonnya termasuk anak-anak dan remaja. Tetapi mungkin juga karena berbagai merek produk non-tembakau itu memang kebetulan sedang aktif-aktifnya mengakrabi dunia musik. Suatu kebetulan yang pas dan tepat.
Continue reading…
Marketing
Berhenti Beroperasinya Mandala Airlines
Sebuah pengumuman penting terpasang di situs web Mandala Airlines sejak kemarin malam. Dalam pengumuman itu disebutkan bahwa Mandala Airlines akan menghentikan semua operasinya dari Kamis, 13 Januari 2011 mulai pukul 06.00 (waktu setempat) untuk melakukan restrukturasi bisnis.
Meskipun kabar Mandala Airlines dilanda masalah keuangan itu sudah mulai tersebar sejak kemarin siang, namun hal itu tetap saja mengejutkan. Terlalu tiba-tiba, khususnya bagi calon penumpang yang sudah membeli tiket. Saya sendiri sudah membeli tiket untuk penerbangan bulan Maret nanti. Semoga urusan pengembalian uang tiket nantinya memang bisa berjalan lancar sehingga tidak mengecewakan bagi pelanggan Mandala seperti saya yang beberapa tahun belakangan ini menjadikannya sebagai maskapai favorit untuk rute SUB-CGK pp.
Semoga berhenti beroperasinya Mandala Airlines memang hanya sementara, sekitar 45 hari, dan tidak berlanjut sampai harus tutup selamanya. Semoga.
Godaan Setelah Pesta Usai
Setelah sebuah pesta grand launching usai, apakah semuanya bisa dianggap sudah selesai?
Setelah sebuah acara grand launching yang megah dengan pengisi acara yang berlimpah berlangsung lancar, apakah tanggung jawab pekerjaan sudah selesai?
Setelah sebuah hasil kerja sama tim berbulan-bulan diluncurkan secara resmi untuk umum, lantas… apakah cukup sampai di situ saja?
Mungkin kebanyakan orang akan dengan teguh langsung menjawab “Tidak!” untuk menjawab pertanyaan-pertanyaan di atas, namun yang terjadi bisa saja sebaliknya. Ada saja yang tergoda untuk membiarkan begitu saja ‘pintu’ yang sudah dibuka lewat acara peluncuran resmi sebuah produk atau layanan.
Di lapangan, godaan seperti itu akan selalu ada. Godaan untuk beranggapan bahwa pesta usai berarti pekerjaan besar telah selesai. Godaan untuk berpikir bahwa tidak ada lagi yang perlu dikerjakan lebih lanjut, tidak ada lagi yang perlu diperhatikan, tidak ada lagi yang perlu dikembangkan, cukup membiarkan semuanya berjalan begitu saja. Ada juga godaan untuk melupakan kebutuhan konsumen / calon konsumen dan tidak melanjutkan komunikasi dengan mereka seperti yang biasa dilakukan dengan gencar sebelum pesta berlangsung.
Continue reading…
Plasa.com Begins
Setelah berbulan-bulan menunggu, apalagi kabarnya jadwal peluncurannya sempat beberapa kali berubah hingga bikin tambah banyak yang penasaran, akhirnya ada juga kepastian jadwal grand relaunching Plasa.com versi baru. Kapan? Sabtu, 27 Maret 2010 besok, disiarkan di Global TV mulai pukul 20.00 WIB.
Meskipun baru Sabtu malam besok resmi diluncurkan namun wajah baru Plasa.com sudah bisa ditengok sejak kemarin lewat domain utamanya, tidak lagi ‘disembunyikan’ menggunakan subdomain. Yang menarik, mungkin karena saking banyaknya yang penasaran, kemarin sore situs yang dimiliki oleh PT Telkom Indonesia tersebut sempat down beberapa menit. Untungnya cepat ditangani dengan baik. 🙂
Continue reading…
Menghentikan “Push RBT” XL
Selamat dtg di XL RBT.Anda mendapat RBT Jalanmu Bu..-Andra A.. GRATIS selama 7hr. Utk stop sms UNSUB ke1818,utk perpanjang langganan reply dg YA.(Rp350/sms)
Demikian isi SMS yang tiba-tiba masuk ke nomor XL saya belum lama ini. Hah? Nomor saya dipasangi RBT (Ring Back Tone)? Saya coba menghubungi nomor XL saya, eh benar ada RBT-nya. Duh! Apa-apaan ini? Tanpa minta persetujuan saya, kok langsung dipaksa pakai RBT? Sudah begitu, untuk berhenti pun dikenakan biaya tambahan! 😡
Continue reading…
Google Acquires Picnik
Google Acquires Picnik: Sepertinya Google masih ‘kelaparan’. 🙂 Kali ini giliran Picnik yang diakuisisi. Bukan, bukan merek dodol itu. 😛 Ini Picnik yang menyediakan layanan mengedit foto via web. Apa jadinya kalau nanti Picnik digabung dengan Picasa, yang juga sama-sama dimiliki Google? Hmmm…