Pasang FavIcon

Gara-gara liat MpP Favicon Gallery (nemu di SimpleBits) yang berisi sekumpulan favicon keren, gw jadi pengen pasang juga! ๐Ÿ˜ˆ :mrgreen:

Eh, gak sengaja gw nemu situs web yang bisa generate FavIcon from Pics (favicon dari gambar). Buruan gw coba. Keren juga! :mrgreen: Setelah itu, gw pasang kode <link
rel="shortcut icon" href="favicon.ico">
di source halaman blog gw ini, tepatnya di bagian <head> biar muncul di sebelah kiri URL dan nama dari halaman ini. Hasilnya? Jadilah seperti yang terlihat sekarang ini… ๐Ÿ˜‰ Keren gak? :mrgreen:

Database error

Pagi ini tiba-tiba di halaman depan blog gw ini muncul pesan error:

Database error: [Got error -1 from table handler]
SELECT DISTINCT * FROM b2posts WHERE 1=1 AND post_date_gmt < = '2004-10-06 03:51:59' AND (post_status = "publish") GROUP BY b2posts.ID ORDER BY post_date DESC LIMIT 12

Cari tahu di mana-mana, gak nemu-nemu masalahnya.. :cry: Kenapa ya tiba-tiba begitu? :roll:

Super Bookstore Toga Mas yang Terlalu PEDE

Rabu kemarin, teman gw cerita kalo bentar lagi di Surabaya bakal hadir toko buku baru di Go Skate, Surabaya! Gw terpana. Hah? di Go Skate? ๐Ÿ˜ฏ Gak salah? Iya, bahkan ada cafenya segala, kata teman gw itu lagi. Ya udah, gw percaya deh… (meskipun dalam hati, gak bisa kebayang kok bisa milih Go Skate… secara gedung itu tergolong kumuh dan kurang nyaman gitu loh… :roll:).

Beberapa hari kemudian, terlihat sejumlah spanduk soal toko buku itu. Eh, ternyata bener juga soal toko buku tadi :P… Yang kebayang dalam otak gw, kayaknya toko bukunya bakal dibikin senyaman dan sebagus mungkin nih biar sebanding dengan ‘perjuangan’ para pengunjungnya yang harus ke Gedung Go Skate… ๐Ÿ˜‰

Akhirnya, bareng Ady ‘HRFM’, semalam gw cabut ke toko buku yang punya nama lengkap Super Bookstore Toga Mas itu. Apalagi kebetulan katanya ada acara dialog bareng I Made Wiryana, seorang pakar Linux yang sedang berlibur dari kuliahnya di Jerman. Lumayan… Sekali dayung, dua tiga benua terlampauilah… :mrgreen:

Begitu masuk, langsung kelihatan kalau toko buku baru ini menempati satu lantai (lantai 2) sepenuhnya. Wah, gede juga. Tapi kok hawanya terasa panas ya? ๐Ÿ™„ Ups, ternyata toko segede itu hanya mengusung puluhan kipas angin sebagai ‘pendingin’ ruangan! Tak ada AC!!! ๐Ÿ‘ฟ ๐Ÿ˜ฅ Waduh, plis deh! Iih, PEDE juga pemiliknya! ๐Ÿ˜ฏ Jadi penasaran, apa sih sebenarnya yang diandalkan?!!

Mungkin koleksi bukunya yang diandalkan? Okelah, mari kita lihat-lihat deh…:twisted: Begitu mulai lihat-lihat buku yang dipajang, sepertinya ada yang aneh dan tidak biasa nih… Gw baru sadar, ternyata di tempat itu pengelompokan buku diatur berdasarkan penerbit bukan per kategori seperti yang dilakukan di toko buku lain. Mungkin konsepnya mau meniru seperti di department store macam Matahari atau Rimo. Tetapi, itu kan pakaian di mana sudah banyak orang yang memang brandminded. Namun, kalau diterapkan dalam jualan buku? Hmm, gw rasa sih belum saatnya. Apalagi warna dan model rak bukunya serta penataannya sendiri gak menarik. ๐Ÿ˜›

Selain membingungkan, juga nampaknya pihak Toga Mas sendiri belum siap. Lihat saja, Ady nanya bukunya Kiyosaki aja, lama banget petugasnya nyari. Bayangin, petugasnya aja bingung nyari buku yang harusnya cukup populer, gimana kalo yang nyari itu pengunjung?!! ๐Ÿ™„ ๐Ÿ˜›

Bener-bener PEDE deh! Good luck deh! Yang jelas, gw malas deh kalo mo ke sana lagi… ๐Ÿ˜‰

*pengen nyambit teman gw tadi, karena promonya jauh dari kenyataan* ๐Ÿ˜ˆ

UPDATE:
Untuk yang mau menulis komentar, akan lebih baik jika membaca komentar yang ini dan ini lebih dulu. ๐Ÿ™‚
Perhatikan juga bahwa ini adalah tulisan tahun 2004. Tentu situasi dan kondisinya berbeda dengan tahun sekarang.

Terima kasih dan selamat berkomentar ๐Ÿ™‚