Daily Life

Penanganan Komplain ala American Grill Surabaya

american grill sbyHari Minggu kemarin (15/01), gw dan istri mencoba makan di gerai cabang American Grill yang baru buka di Tunjungan Plaza 3, Surabaya. Begitu masuk, kasir yang ada di dekat pintu mempersilakan untuk langsung memilih menu. Sambil membolak-balik lembaran menu, gw coba bertanya ke petugas kasirnya mengenai menu favorit. Biasanya di resto-resto ternama pada umumnya ketika kita menanyakan item menu mana yang favorit, kita akan diberitahu item mana yang biasa dipesan pengunjung. Tetapi tidak demikian dengan jawaban dari si petugas kasir. Setelah menunjuk salah satu menu, ia kemudian melanjutkan dengan menunjuk menu-menu lain sambil mengatakan ini enak… itu juga enak. Halah, jawaban basbang nan kampungan! ๐Ÿ™„

Akhirnya gw dan istri memutuskan memesan Boneless Ribs dan BBQ Chicken. Untuk minumnya, kita maunya hanya pesan air mineral saja tetapi pada item “Tea” terbaca kalo ada free refills. Gw konfirmasi ke kasirnya, diiyakan sambil kasirnya menambahkan kalo untuk refill-nya tersedia pilihan teh hangat, es teh, dan lemon tea. Mendengar tawaran begitu, gw jadi tertarik untuk memesan “Tea” yang langsung dicatat oleh kasirnya. Saat itu gw sempat bilang, “Tehnya minta yang dingin.”

Sambil menunggu pesanan steak datang, kita berdua sempat mencicipi salad bar, fruit, dan es krim yang tersedia. Minuman yang kita pesan pun tak lama kemudian datang. Ternyata teh yang disajikan adalah teh celup hangat. Saat itu gw gak langsung protes karena gw pikir gak apa-apalah, toh kalo entar habis gw bisa minta diisi es teh secara gratis, sesuai penjelasan kasir di depan tadi. Tapi ternyata kenyataannya tidak demikian! ๐Ÿ˜ก
Continue reading…

Sekarang Sudah WordPress 2.0

Sebenarnya gw rada malas upgrade ke WordPress 2.0. Jadinya, walaupun versi 2.0 itu udah dirilis sejak akhir tahun lalu namun baru kemarin sore perangkat lunak blog ini gw upgrade. Itupun iseng-iseng, gak serius. Akibatnya, setelah melakukan langkah-langkah sesuai panduan yang tersedia, gw masih harus mengedit dan mengupload kembali beberapa file karena lupa kalo ada beberapa file dari versi sebelumnya yang gw pernah edit seperti file vars.php untuk beberapa emoticon tambahan. Gw harus mengedit file quicktag.js yang sekarang dipasang di folder [wp-includes/js] dan file admin-functions.php di folder [wp-admin] agar button tambahan dan emoticon (pakai plugin wp-grin) bisa muncul di toolbar.

Membandingkannya dengan versi sebelumnya tentu banyak perubahan, terutama tampilan pada bagian admin. Tetapi bagi yang sudah punya akun di WordPress.com harusnya tidak asing lagi dengan segala perubahan itu. Kecuali fitur-fitur tertentu yang masih belum memungkinkan dimunculkan dalam layanan model blog hosted, apa yang ada di bagian admin WordPress 2.0 semuanya hampir sama dengan yang terlihat di bagian admin akun WordPress.com. Jadi, gak perlu skrinsut ya… ๐Ÿ˜›

Btw, ternyata bentar lagi bakal dirilis versi 2.0.1. Waduh, bakal upgrade lagi dong ๐Ÿ™

Setelah Berhari-hari Tidak Online

Biasanya online tiap hari minimal 8 jam, membuat enam hari tidak terkoneksi ke internet menjadi sangat lama. Sejak berangkat ke Jakarta tanggal 28 Desember 2005 malam, praktis gw terputus hubungan dengan Internet hingga balik lagi ke Surabaya kemarin pagi.

Sebenarnya ketika ikut kopdar bersama anak-anak ID-Gmail di Oh La La Cafe pada 29 Desember malam gw sempat berinternet sebentar dipinjemin laptop-nya Erwin tapi saat itu hanya sempat ngecek e-mail di Gmail. Benar-benar cuma sebentar, gak sampe 10 menit kayaknya. Setelah itu, kembali berlibur tanpa online. Apalagi kunjungan gw ke Jakarta kali ini lebih banyak acara keluarganya ketimbang jalan-jalan di mal :mrgreen:

Gak bisa ngeblog, ngecek e-mail, dan browsing selama berhari-hari emang gak enak. Untunglah sekarang gw udah bisa online kembali. Ah, emang sudah saatnya bawa laptop rusak gw ke tukang serpis nih biar kalo jalan-jalan ke luar kota lagi gak merana tanpa bandwidth

Hari Ibu atau Hari Perempuan?

Dalam perjalanan ke kantor tadi pagi, dari channel radio yang gw setel terdengar sejumlah penelpon yang berbicara soal ibunya. Oh, rupanya hari ini adalah Hari Ibu ๐Ÿ™‚

Nampaknya sudah menjadi semacam tradisi di Indonesia, setiap tanggal 22 Desember selalu banyak kegiatan untuk merayakan Hari Ibu terlihat dan terdengar di mana-mana, termasuk acara-acara di radio dan tv. Begitu juga dengan iklan-iklan di media cetak maupun elektronik. Semuanya soal ibu. Di beberapa iklan, malah ada tambahan sosok anak bersama ibu. Mungkin untuk menguatkan sosok ke-ibu-an.

Mendengar atau membaca kata “ibu”, yang langsung terbayang adalah sosok perempuan dewasa yang sudah punya anak, minimal sudah menikah. Apakah berarti perayaan Hari Ibu terbatas hanya untuk ibu-ibu? Hanya untuk dan oleh mama-mama? Bagaimana dengan perempuan lajang? ๐Ÿ™„
Continue reading…

Beli Bensin Bonus Singkong Goreng

spbu kayoonBeli bensin dapat bonus singkong goreng? Itulah yang gw alami ketika Sabtu kemarin malam mampir di SPBU di jalan Kayoon Surabaya. Saat sedang menunggui petugas SPBU mengalirkan bensin ke tangki mobil gw, tiba-tiba ada petugas lain yang datang menghampiri sambil menawarkan wadah berisi singkong goreng. “Silakan singkongnya, mas. Sambil nunggu,” ujar si petugas. Singkongnya gw ambil satu potong sambil mengucapkan terima kasih ๐Ÿ˜€

Wow, layanan baru yang menarik dari sebuah SPBU! Kayaknya baru kali ini gw beli bensin bonus singkong… he he he :plok:

Di luar urusan bonus singkong goreng tadi (yang mudah-mudahan berlanjut terus dengan variasi jajanan lain), sebenarnya pelayanan dari SPBU yang satu itu memang tergolong lebih baik dibanding SPBU lain di Surabaya. Setidaknya berdasarkan pengalaman gw yang sudah beberapa kali ngisi bensin di situ. Lihat saja, begitu mobil gw sudah berhenti di depan pompa bensin, petugasnya langsung datang menghampiri sambil nanya gw mau beli bensin berapa liter. Selanjutnya si petugas yang membukakan penutup tangki dan sekalian menutupnya kembali. Bahkan kalau mau, sebenarnya bisa saja gw gak perlu turun dari mobil hanya untuk sekedar menunggui pengisian BBM berlangsung. Gw aja yang belum terbiasa :mrgreen:

Bandingkanlah dengan petugas di SPBU lain pada umumnya yang biasanya cenderung hanya menunggu di depan pompa bensin… Kalo sudah begitu, gimana bisa mengharap ada bonus singkong di SPBU lain?

Kopdar ID-Gmail Mal Galaxy Surabaya

Hari Minggu kemarin (4 Desember), pas lagi nganter nyokap jalan-jalan di Tuban, sekitar 12.39 WIB ponsel gw bunyi.

“Halo, Benny ya? Saya Andika. Mau lapor nih.. Lagi di Surabaya. Katanya kalo gak lapor, diban…”
“Ha ha ha… Ok deh. Gak jadi masukin dalam daftar ban. Saya lagi di Tuban. Entar malam ketemu ya”

Asal tahu aja, Pak Andika adalah salah satu sesepuh di milis ID-Gmail yang punya cukup banyak donlen. Sempat jadi lurker lantaran sibuk main saham di Blogshare tetapi sekarang sudah pensiun dan aktif ngejunk lagi di ID-Gmail.

Sorenya, setelah sms-smsan, akhirnya disepakati untuk ketemu di Mal Galaxy. Gw langsung beritahu Doni (via Bida) dan Aris a.k.a Pakerte biar bisa ikutan. Pakerte gak bisa karena merasa kejauhan. Pak Andika yang udah tiba duluan di sana, ngirim sms lagi bilang kalo ketemunya di Pizza Hut.

kopdar

Setelah parkir mobil, gw buru-buru ke Pizza Hut. Tidak sulit menemukan tempat Pak Andika. Liat aja dari rambutnya… he he he :mrgreen:

Ternyata Pak Andika bareng sama istri dan anaknya. Begitu juga Pak Fifit, sodaranya yang juga termasuk angkatan sesepuh :mrgreen: Pak Fifit ini adalah lurker abadi di ID-Gmail ๐Ÿ˜‰

Gak lama kemudian, Doni dan Bida datang. Jadilah kita ngobrol-ngobrol sambil makan pizza, yang ternyata ditraktir Pak Fifit (atau Pak Andika ya?). Ketika Doni mo ngajak Pak Andika ke Colors biar gak kalah sama Endhoot, istrinya langsung melirik tajam… Ha ha ha… ๐Ÿ˜† Gak jadi deh…

Kopdar dengan sesepuh kali ini berakhir sekitar pukul 8 malam karena gw harus jemput nyokap dan mesti nganter pulang Pak Andika dulu karena tadi ia udah ditinggal pulang sama keluarganya. Oh ya, seperti biasa, tak lupa Doni menitipkan oleh-oleh berupa sekeping CD berisi MP3. Biasa… flirting via MP3 ๐Ÿ˜‰